SURAKARTA, KRNH UNS – Rektor Universitas Tidar (Untidar) sekaligus Dosen FMIPA Prof. Dr. Sugiyarto, M.Si., menekankan pentingnya memanfaatkan sisa Ramadan dengan sebaik-baiknya. "Kita hanya memiliki empat hari lagi untuk menyempurnakan ibadah di bulan Ramadan ini. Manfaatkan waktu yang ada untuk mengkhatamkan Al-Qur'an, meningkatkan kualitas salat, dan memperbanyak amal saleh," ujarnya. Hal ini disampaikannya dalam Tarawih Edukatif pada kegiatan Kampus Ramadan Nurul Huda Universitas Sebelas Maret 1446 H. Surakarta, Rabu (26/3).

Selain itu, Prof. Sugiyarto menekankan bahwa esensi puasa tidak hanya sekadar menahan lapar dan haus, tetapi juga sebagai sarana menuju ketakwaan. "Ada tiga kunci dalam menjalankan perintah puasa ini, yaitu iman sebagai modal, menjalankan puasa sebagaimana umat terdahulu, dan menjadikan ketakwaan sebagai tujuan akhir," jelasnya. Ia juga mengingatkan bahwa Allah itu Maha Tunggal dan menyukai sesuatu yang ganjil, sebagaimana dalam banyak aspek ibadah Islam yang memiliki unsur ganjil.

Dalam konteks kepemimpinan, Prof. Sugiyarto menyampaikan bahwa seorang pemimpin harus memiliki tiga prinsip utama, yaitu ketegasan dalam bertindak berdasarkan ilmu, keberanian untuk menyatakan yang benar sebagai benar dan yang salah sebagai salah, serta daya tahan dalam menghadapi tantangan. "Islam memiliki trisula kekuatan, yaitu Islam, iman, dan ihsan. Keimanan yang kokoh, keislaman yang lurus, dan keihsanan yang paripurna adalah kunci membangun peradaban yang lebih baik," pungkasnya. [AUL]